Rabu, 16 Oktober 2013

Akibat Kemiskinan QURBAN Jadi KORBAN



Jakarta (KRI)
        Dewan Pimpinan Pusat Komunitas Anak Muda Pendukung Rakyat Indonesia (KAMPUNG Rakyat Indonesia) menyatakan kekecewaan terhadap Pemerintah indonesia saat ini, dimana dampak kemiskinan yang dialami Masyarakat membuat Rakyat Indonesia semakin menderita, hal itu disampaikan Presiden Kampung Rakyat Indonesia (KRI ) Taufik Abdillah menanggapi Korban Meninggal Dunia akibat Berebut dan Beresak - desakan Pembagian Daging Qurban di Masjid Istiqlal kemarin.
       
       Lanjutnya Taufik di dampingi beberapa fungsionaris DPP KRI Menambahkan bahwa Tragedi ini merupakan bentuk Kemiskinan semakin meningkat di Indonesia, para Pemimpin di Negeri ini terkesan membuat Rakyat Indonesia semakin sengsara, maka kita harap nantinya ke depan Masyarakat dapat ambil bagian dalam melakukan perubahan bagi Bangsa Indonesia ini, sehingga kasus - kasus seperti ini tidak terulang kembali.
          
          Program - Program yang diluncurkan Pemerintah untuk mengurangi angka kemiskinan di Indonesia saat ini dinilai belum ada hasilnya, dan tidak bermanfaat bagi rakyat, jadi disaat Pembagian Qurban pada Hari Raya Idul Adha seperti ini membuat Masyarakat  berduyun - duyun untuk mendapatkan 1 kantong bahagian agar bisa dimasak dan diberikan kepada keluarganya. Ujar Taufik.

          Selanjutnya Taufik juga mengharapkan kiranya Pihak Penyelenggara / Pengelola mampu memberikan solusi alternatif sehingga Masyarakat yang ingin mendapatkan daging Qurban tidak berdesak - desakan sehingga tidak menimbulkan korban. ** (KRI-05)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar